Sumber Duit Manusia Rp 2.500 Triliun Goyang Dihajar China

3 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - Regulator pasar China menemukan dugaan pelanggaran undang-undang antimonopoli oleh Nvidia. Badan Negara untuk Regulasi Pasar (State Administration for Market Regulation/SAMR) menyebut investigasi awal menunjukkan pelanggaran dilakukan oleh raksasa chip asal Amerika Serikat itu.

Namun dalam pernyataan singkatnya, mereka tidak memerinci bagaimana perusahaan yang dikenal dengan chip kecerdasan buatan (AI) dan gaming itu melanggar aturan antimonopoli China, demikian dikutip dari laporan Reuters, Senin (15/9/2025).

Pada Desember lalu, China meluncurkan penyelidikan terhadap Nvidia atas dugaan pelanggaran hukum antimonopoli. Langkah ini secara luas dipandang sebagai respons terhadap pembatasan yang diberlakukan Washington terhadap sektor chip China.

Nvidia adalah perusahaan yang dipimpin oleh Jensen Huang, pria kelahiran Taiwan yang kini menjadi salah satu orang terkaya dunia dengan harta Rp 2.500 triliun.

Penyelidikan resmi diluncurkan sejak Desember 2024 atas dugaan pelanggaran aturan antimonopoli, yang dinilai sebagai respons Beijing terhadap pembatasan Washington di sektor chip.

SAMR juga menyoroti dugaan pelanggaran komitmen Nvidia saat mengakuisisi Mellanox Technologies pada 2020.

Berdasarkan aturan, pelanggaran antimonopoli dapat dikenakan denda 1%-10% dari penjualan tahunan. China sendiri menyumbang US$17 miliar atau 13% dari total pendapatan Nvidia pada tahun fiskal yang berakhir 26 Januari 2025.

Pengumuman ini membuat saham Nvidia turun 2% dalam perdagangan pra-pasar Senin (15/9).

Kasus ini muncul di tengah perundingan dagang AS-China di Madrid, dengan isu chip diperkirakan jadi agenda utama. Akses Beijing ke chip AI canggih, termasuk produk Nvidia, menjadi salah satu titik panas dalam persaingan teknologi kedua negara.

Otoritas China sebelumnya juga memanggil perusahaan seperti Tencent dan ByteDance terkait pembelian chip H20 Nvidia, sekaligus meminta klarifikasi atas potensi risiko keamanan data dari chip tersebut.


(dem/dem)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Manusia Rp 1.600 Triliun Naik Gaji, Akhirnya Setelah 10 Tahun Lebih

Read Entire Article
Photo View |