Zubair di Irak Hangus Terbakar, Ladang Minyak Jadi Kawah Hitam

3 hours ago 2
CNBC Indonesia News Foto News

FOTO Internasional

Reuters, CNBC Indonesia

29 October 2025 05:00

Pemandangan drone menunjukkan akibat kebakaran pipa minyak di ladang minyak Zubair di Basra, Irak, 28 Oktober 2025. (REUTERS/Essam Al-Sudani)

Pipa minyak di ladang Zubair tampak hangus di tengah tanah yang terbuka ‘menganga’ setelah kebakaran melanda kawasan tersebut pada Minggu. Insiden di Irak itu menewaskan dua pekerja dan melukai lima lainnya. Kebakaran terjadi saat para pekerja melakukan pengelasan di dekat jalur pipa, sempat mengganggu aliran minyak mentah dari ladang menuju tangki penyimpanan terdekat. Namun, api berhasil dipadamkan dan kegiatan ekspor tidak terdampak. (REUTERS/Essam Al-Sudani)

Pemandangan drone menunjukkan akibat kebakaran pipa minyak di ladang minyak Zubair di Basra, Irak, 28 Oktober 2025. (REUTERS/Essam Al-Sudani)

Dilansir Reuters, Menteri Perminyakan Irak Hayan Abdel-Ghani menegaskan pada Selasa (28/10) bahwa total ekspor minyak negara itu tetap stabil di angka 3,6 juta barel per hari. “Ekspor berjalan normal dan tetap lancar,” ujarnya. Ia menambahkan, kebakaran di Zubair tidak berdampak pada pengiriman minyak ke luar negeri. (REUTERS/Essam Al-Sudani)

Pemandangan drone menunjukkan akibat kebakaran pipa minyak di ladang minyak Zubair di Basra, Irak, 28 Oktober 2025. (REUTERS/Essam Al-Sudani)

Abdel-Ghani juga menyebutkan, ekspor dari wilayah Kurdistan utara kini mencapai sekitar 195.000 hingga 200.000 barel per hari. Pengiriman dari wilayah tersebut kembali berjalan setelah pemerintah pusat Irak dan otoritas Kurdistan mencapai kesepakatan pada akhir September. Sebelumnya, pada bulan lalu, total ekspor minyak Irak tercatat sekitar 3,4 juta barel per hari. (REUTERS/Essam Al-Sudani)

Pemandangan drone menunjukkan akibat kebakaran pipa minyak di ladang minyak Zubair di Basra, Irak, 28 Oktober 2025. (REUTERS/Essam Al-Sudani)

Ekspor dari wilayah semi-otonom Kurdistan sempat terhenti selama dua setengah tahun sebelum akhirnya dipulihkan. Kesepakatan antara Baghdad, Pemerintah Daerah Kurdistan, dan delapan perusahaan minyak internasional memungkinkan aliran minyak kembali melalui Turki, mengakhiri kebuntuan panjang yang telah mengurangi pasokan dari utara. (REUTERS/Essam Al-Sudani)

Pemandangan drone menunjukkan akibat kebakaran pipa minyak di ladang minyak Zubair di Basra, Irak, 28 Oktober 2025. (REUTERS/Essam Al-Sudani)

Selain itu, Abdel-Ghani mengatakan Irak tengah bernegosiasi mengenai kuota produksi dalam organisasi OPEC. Dengan kapasitas produksi mencapai 5,5 juta barel per hari, Irak tetap berkomitmen pada kuota saat ini sebesar 4,4 juta barel per hari guna menjaga keseimbangan pasar dan stabilitas harga minyak global. (REUTERS/Essam Al-Sudani)


Read Entire Article
Photo View |