Telkom, IBM dan F5 Networks Tegaskan Pentingnya AI-Cybersecurity

13 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menggandeng dua mitra global, yakni F5 Networks dan IBM Indonesia untuk mendukung pengembangan talenta digital masa depan. Melalui program Digistar, Telkom menggelar dua kelas khusus bertema teknologi strategis, yakni "Secure The Future: Cybersecurity Essentials for Young Professionals" dan "The Hot Future Skill: Shaping Tomorrow's Workforce". Kegiatan yang diselenggarakan secara daring ini berhasil menjangkau lebih dari 380 peserta, yakni Digistar Class Intern dan member DigiClub.

"Kita melihat bagaimana kebutuhan akan talenta di bidang AI dan Cyber Security terus meningkat di berbagai industri, mulai dari keuangan, telekomunikasi, sampai sektor pemerintahan. Untuk itu, Telkom berupaya menghadirkan program pelatihan yang relevan dan aplikatif untuk mengecek talenta digital yang siap terjun di dunia industri," ungkap VP Human Capital Culture & Industrial Relations Telkom Iwan Setiawan dalam keterangan resmi, Rabu (16/7/2024).

Langkah ini juga merupakan bagian dari strategi Telkom dalam mendukung transformasi digital nasional melalui penguatan kompetensi digital generasi muda. Iwan mengatakan kelas ini menajdi inisiatif nyata membentuk ekosistem digital yang aman dan inovatif. Hal ini pun selaras dengan tiga pilar bisnis utama Telkom: Digital Connectivity, Digital Platform, dan Digital Services.

Pada sesi "Secure The Future", Telkom menghadirkan pembicara dari F5 Networks, Doddy Widanto selaku Senior Solution Engineer. Doddy mengupas tuntas isu-isu krusial seperti lanskap ancaman siber global, pentingnya pendekatan keamanan menyeluruh, dan bagaimana organisasi perlu menerapkan perlindungan aplikasi serta API secara terintegrasi.

Materi disampaikan dengan mengedepankan studi kasus nyata dan pemanfaatan teknologi mutakhir seperti Web Application Firewall (WAF) dan WAAP. Sementara itu, pada sesi "The Hot Future Skill", peserta mendapatkan pemahaman komprehensif mengenai perkembangan Artificial Intelligence dari Ryan Renaldy, Business Development Executive Strategic Business Divisions IBM Indonesia.

"AI akan menjadi penggerak utama transformasi lintas sektor, serta menekankan pentingnya rasa ingin tahu dan semangat belajar. Always be curious dan jangan berhenti belajar dari siapapun," jelas Ryan.

Dalam sesi tersebut, IBM memperkenalkan berbagai platform AI seperti IBM Watson dan Cloud Pak for Data yang memungkinkan organisasi mengotomatisasi proses, menganalisis big data, dan membangun solusi cerdas berbasis machine learning. Peserta juga mendapat akses langsung ke demo interaktif dan panduan eksplorasi platform IBM, yang menjadi sarana pembelajaran praktis dan aplikatif.

Kegiatan ini menjadi semakin relevan dengan prediksi meningkatnya serangan siber global yang kian canggih, seperti pemanfaatan AI untuk phishing dan penyusupan ke infrastruktur data. Untuk itu, permintaan terhadap talenta digital di bidang AI dan Cyber Security terus meningkat secara global.

Menurut World Economic Forum 2024, AI Specialist dan Cyber Security Analyst masuk dalam 10 besar pekerjaan dengan pertumbuhan tercepat di dunia. Oleh sebab itu, Digistar berinisiatif mempersiapkan generasi muda yang tidak hanya cakap secara teknis, tetapi juga memiliki kesadaran tinggi akan pentingnya keamanan digital.

Melalui Digistar Class Intern, Telkom berkomitmen membentuk insan muda Indonesia yang adaptif, inovatif, dan sadar akan tantangan dunia digital, sekaligus memperkuat positioning Telkom sebagai perusahaan yang mendorong pengembangan SDM sebagai aset strategis bangsa.


(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Prabowo Beberkan Investasi Awal Danantara, Hilirisasi Hingga AI

Read Entire Article
Photo View |