Rupiah Ditutup Melemah ke Rp16.265/US$ Usai BI Rate Turun

9 hours ago 3

Jakarta, CNBC Indonesia- Nilai tukar rupiah ditutup melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pasca pemangkasan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI).

Melansir dari Refinitiv, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu (16/7/2025) ditutup melemah pada posisi Rp16.265 atau turun tipis 0,06%.

Secara intraday rupiah sempat melemah sampai di level Rp16.295/US$ sebelum akhirnya rupiah bisa rebound pasca pengumuman penurunan suku bunga acuan BI.

Sementara itu, indeks dolar AS (DXY) juga mengalami pelemahan sebesar 0,06% ke level 98,56 per pukul 15:00 WIB.

Pelemahan rupiah hari ini seiring dengan pengumuman penurunan suku bunga Bank Indonesia (BI) sebesar 25 bp menjadi 5,25% pada Juli 2025 setelah pada Juni lalu BI menahan suku bunga nya di level 5,5%.

Suku bunga Deposit Facility juga mengalami penurunan menjadi 4,5% dan suku bunga Lending Facility turun menjadi 6%.

Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers, Rabu (16/7/2025) menjelaskan bahwa Keputusan pemangkasan suku bunga BI seiring dengan makin rendahnya inflasi di sepanjang 2025 dan menargetkan pada 2026 inflasi berada di 2,5% plus minus 1% serta terjaganya nilai tukar rupiah serta perlunya mendorong pertumbuhan ekonomi.

Menurut Perry, kedepannya BI masih akan membuka ruang untuk penurunan suku bunga acuan dengan pertimbangan nilai tukar rupiah dan pencapaian sasaran inflasi.


(evw/evw)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Rupiah Ditutup Menguat, Nilai Tukar Dolar AS Turun ke Rp 16.185

Read Entire Article
Photo View |