Pesan Menkes Buat Bapak Perokok: Segera Setop Merokok Demi Istri-Anak

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengingatkan para suami perokok untuk segera menghentikan kebiasaan merokok. Ia menegaskan, asap rokok tidak hanya berbahaya bagi perokok aktif, tetapi juga bisa memicu kanker paru pada istri dan anak yang menjadi perokok pasif di rumah.

"Buat suami-suami yang merokok, ingat ya. Walaupun istrinya tidak merokok, istrinya bisa terkena dampak negatif dari merokok. Dampaknya mematikan, namanya kanker," kata Budi dalam video yang diunggah di Instagram resminya @bgsadikin saat sedang mengunjungi sebuah rumah sakit, dikutip di Jakarta, Senin (15/9/2025).

Budi menceritakan pengalaman seorang pasien perempuan berusia 49 tahun yang divonis kanker paru stadium 4 di RS Paru dr. Ario Wirawan, Salatiga, Jawa Tengah. Pasien tersebut tidak memiliki faktor risiko pribadi, kecuali paparan asap rokok dari suaminya yang merupakan perokok berat.

Padahal, kanker paru adalah kanker nomor satu pada pria, bukan wanita. Namun, risiko kanker tetap bisa muncul akibat menjadi perokok pasif.

"Buat bapak-bapak yang merokok, yang sayang sama istrinya dan anak-anaknya, ingat. Berhentilah segera merokok," tegas Budi.

Dalam video tersebut, sebelum terapi dijalankan, pasien menjalani sejumlah pemeriksaan medis, mulai dari rontgen, CT scan, biopsi patologi anatomi, hingga pemeriksaan biologis melalui PCR untuk mendeteksi mutasi gen. Dari hasil itu ditentukan terapi yang sesuai, apakah melalui obat tablet atau infus.

Budi menyampaikan apresiasi kepada RS Paru Salatiga yang telah memberikan layanan subspesialistik di bidang kanker paru tanpa harus merujuk pasien ke Jakarta.

"Saya berterima kasih kepada RS PAW telah menjadi pusat penanganan penyakit respirasi dan kanker paru di Jawa Tengah," ujar BGS, sapaan akrab Budi Gunadi Sadikin.

"Jadi, saya tidak bosan untuk mengingatkan kepada para suami-suami / bapak-bapak rumah tangga yang masih hobi merokok. Yuk, segera diberhentikan kebiasaan tidak sehatnya itu. Bukan hanya merusak paru para perokok, tetapi berdampak besar juga kepada manusia di sekitar kalian," ujarnya kembali menegaskan di keterangan unggahan.