Harga Saham Naik Tajam, BEI Pantai Ketat Perdagangan JATI

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) memantau dengan ketat perdagangan saham PT Informasi Teknologi Indonesia Tbk. (JATI) karena telah terjadi peningkatan harga saham di luar kebiasaan (Unusual Market Activity/UMA).

Saham JATI diketahui diperdagangkan hingga menyentuh batas auto rejection atas (ARA) Senin (5/5/2025) kemarin dan dalam sebulan telah melesat 80%. Sebelum mengalami kenaikan signifikan tersebut, saham JATI diketahui 'tidur' di level Rp 50 per saham selama setahun lebih.

Langkah ini dilakukan dalam rangka perlindungan investor, khususnya bagi pemegang saham JATI. Namun, Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang- undangan di bidang pasar modal.

Informasi terakhir mengenai Perusahaan Tercatat adalah informasi tanggal 17 April 2025 yang dipublikasikan melalui website PT Bursa Efek Indonesia ("Bursa") perihal penyampaian bukti iklan panggilan RUPS.

"Sehubungan dengan terjadinya UMA atas saham JATI tersebut, kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham tersebut," tulis manajemen BEI melalui keterbukan informasi, Selasa (6/5).

Oleh karena itu para investor diharapkan untuk memperhatikan jawaban JATI atas permintaan konfirmasi Bursa, mencermati kinerja JATI dan keterbukaan informasinya, mengkaji kembali rencana corporate action JATI apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.

(fsd/fsd)

Next Article Harga Saham Bergerak Tak Wajar, BEI Pantau Ketat 3 Emiten Ini