Endress+Hauser Kembali Hadirkan Sustainability Recognition Forum

19 hours ago 5

Jakarta, CNBC Indonesia - Endress+Hauser Indonesia akan kembali menggelar Sustainability Recognition Forum 2025 dalam mendorong praktik keberlanjutan di sektor industri. Dengan tema "Empowering Industry, Advancing Sustainability", forum ini akan berlangsung pada Kamis, 8 Mei 2025 pukul 09.30 WIB-13.30 WIB di ST Regis Hotel, Jakarta.

Selain menjadi wadah diskusi dan berbagi pengetahuan antara para pakar industri, pengguna, dan pemangku kepentingan, forum ini juga akan membahas tren serta urgensi keberlanjutan (sustainability) di sektor industri Indonesia. Topik yang diangkat mencakup tantangan dalam menyeimbangkan profitabilitas dengan kebutuhan untuk menerapkan praktik yang lebih berkelanjutan, serta pentingnya regulasi dalam mendorong adopsi teknologi ramah lingkungan di sektor industri.

Sebagai bentuk apresiasi, Endress+Hauser Indonesia juga akan memberikan penghargaan kepada para klien yang telah menunjukkan komitmen aktif dalam proyek-proyek keberlanjutan.

Pada 2024, Endress+Hauser menyelenggarakan Sustainability Recognition Forum yang bertajuk "Unlocking Energy Efficiency". Forum ini telah sukses menjadi wadah diskusi untuk mengatasi tantangan serta peluang dalam pengelolaan transformasi industri menuju keberlanjutan.

"Tujuan dari diadakannya forum ini adalah untuk mewadahi kolaborasi, berbagi wawasan, dan memberi inspirasi pendekatan inovasi menuju keberlanjutan (sustainability) industri proses kontrol di Indonesia. Bagi kami kehadiran para pemangku kepentingan baik dari pemerintah dan para pelaku industri proses kontrol di Indonesia, akan memperkaya diskusi dan memberikan kontribusi bagi keberhasilan inisiatif penting ini," kata President Director PT Endress+Hauser Indonesia Henry Chia, Rabu, (7/5/2025).

Selama acara, para peserta berkesempatan terlibat dengan pakar industri, para thought leaders, dan sesama pelaku industri proses kontrol, serta mendapatkan wawasan berharga tentang tren dan perkembangan terkini dari praktik keberlanjutan. Para panelis yang hadir adalah para ahli dari berbagai sektor, yang berbagi pengalaman dan perspektif mereka dalam mendorong inisiatif keberlanjutan ke depan.

Country Sales Manager (Solutions)-Indonesia, Business Unit Solutions-Asia Pacific PT. Endress+Hauser Indonesia, Madhav Raskar, yang menjadi salah satu pembicara pada tahun lalu mengatakan, untuk bisa mendapatkan parameter yang tepat dan sesuai, semua harus terukur.

"Kita harus mampu menganalisis data dan memberikan saran untuk bagaimana agar energi-energi ini dapat dikelola dengan lebih baik. Endress+Hauser hadir untuk membantu Indonesia mencapai tujuan dan target utamanya, yaitu mengurangi penggunaan emisi. Untuk itu, kami mampu untuk memberikan solusi terhadap segala situasi ataupun permasalahan yang tengah dihadapi," kata Madhav.

"Misalnya saja, ada calon client yang bergerak di industri kimia ingin mengetahui seberapa jauh efisiensi perusahaan mereka dalam mengolah energi. Dalam hal ini, awalnya kami akan menanyakan berapa banyak penggunaan energi yang ingin mereka kurangi? Berdasarkan jawabannya, kami akan mampu membantu menunjukkan beberapa kemungkinan ataupun output yang bisa dicapai oleh perusahaan tersebut, dan selanjutnya kami akan melakukan monitoring konsumsi energi agar supaya mereka dapat segera mencapai target akhirnya," tambahnya.

Mengulang kesuksesan tahun lalu, Sustainability Recognition Forum 2025 akan kembali menghadirkan para pemangku kepentingan baik regulator maupun sektor industri. Para tokoh yang akan hadir tahun ini adalah Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq, Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi pada Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Eniya Listiani Dewi.

Di samping itu, akan hadir President Supervisory Board Endress+Hauser Group Matthias Altendorf, President Director Endress+Hauser Indonesia Henry Chia, VP Sustainability Program, Rating, and Engagement PT Pertamina (Persero) Indira Pratyaksa, VP Division Head of Sustainability MIND ID Binahidra Logiardi, President Director Bühler Indonesia Philippe De Meyer, Ambassador of Switzerland to Indonesia, Timor-Leste, and ASEAN H.E. Oliver Zehnder, CEO Downstream PT SMART Tbk Budiono Muljono, Head of Public Affairs and Sustainability Danone Indonesia Ratih Anggraeni.


(dpu/dpu)

Saksikan video di bawah ini:

Video: RI Banjir Impor, DPR Dorong Pemerintah Lakukan Ini

Next Article Stimulasi Pola Pikir Inovatif, Siswa Jatim Rancang Kota Nol Emisi

Read Entire Article
Photo View |