Zulhas dan Mendag Sidak ke Pasar Induk Kramat Jati, Ini Temuannya

6 hours ago 6

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan bersama Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta pada Senin (29/12/2025) pagi. Sidak ini dilakukan untuk memastikan harga dan ketersediaan bahan pangan aman menjelang pergantian tahun.

Zulhas mengatakan, dua hari jelang Tahun Baru dan setelah Natal berlalu, kondisi harga pangan terpantau terkendali dengan pasokan yang melimpah.

"Hari ini tanggal 29 Desember, dua hari menjelang tahun baru, Natal sudah lewat ya. Harga-harga alhamdulillah terkendali, bahkan cenderung turun, stoknya melimpah, alhamdulillah ya semuanya lancar," kata Zulhas saat ditemui di lokasi usai sidak.

Dalam peninjauan tersebut, Zulhas merinci sejumlah komoditas utama. Untuk cabai merah keriting, harganya bervariasi tergantung kualitas. "Cabai tadi yang kualitas nomor satu Rp50.000 per kg, kalau yang nomor dua itu bisa Rp40.000 per kg," ujarnya.

Ia menjelaskan, harga di Jakarta relatif lebih tinggi karena pasokan didatangkan dari luar daerah.

"Memang Jakarta kan datang, jadi kayak telur ayam tuh dari luar Jakarta. Memang lebih mahal dari Lampung, lebih mahal dari Jawa Barat, dari Jawa Tengah, Jawa Timur," ucap dia.

Adapun harga daging ayam di Pasar Induk Kramat Jati berada di kisaran Rp39.000-Rp40.000 per kg. Namun, untuk kualitas terbaik, harganya bisa lebih tinggi.

"Tadi ayam di sini antara Rp39.000-Rp40.000 per kg. Tapi memang kualitas di sini, Jakarta beda, dia pengen yang terbaik gitu. Ayamnya tadi kan paling fresh, segar, cabainya juga yang nomor satu, jadi ayam kalau terbaik itu Rp41.000-Rp42.000 per kg," terang Zulhas.

Zulhas pun membandingkan harga di Jakarta dengan daerah sentra produksi.

"Rata-rata saya keliling Jawa Timur, Jawa Tengah, Lampung harga daging ayam Rp37.000-Rp38.000 per kg. Cabai (merah keriting) di Jawa Timur, Jawa Tengah, Lampung Rp30.000-Rp40.000 per kg. Di Jakarta, cabai Rp40.000-Rp50.000 per kg. Yang agak mahal memang cabai rawit belum turun banyak, masih Rp60.000 per kg," jelasnya.

Sementara itu, harga beras terpantau stabil dan cenderung turun.

"Kalau beras standar, tadi pedagang yang biasa belanja katanya agak turun, kira-kira yang premium itu Rp14.000-Rp15.000 per kg. Kalau Rp14.000-Rp15.000 per kg harga premium itu sudah standar pemerintah. Jadi alhamdulillah harga-harga stok aman terkendali," kata Zulhas.

Untuk komoditas daging sapi, Zulhas menyebut harga berada di level Rp130.000 per kg, khusus untuk kualitas terbaik.

"Daging sapi Rp130.000 per kg, kalau belinya agak banyak bisa kurang. Itu yang khas dalam, yang terbaik," sebutnya.

Pemerintah memastikan akan terus memantau harga dan distribusi pangan agar stabilitas terjaga, terutama pada momen tingginya konsumsi masyarakat menjelang Tahun Baru.

(wur)
[Gambas:Video CNBC]

Read Entire Article
Photo View |