Unik! Taruna Baru AS Diuji Taklukan Monumen Licin, Bak Panjat Pinang

6 hours ago 3
CNBC Indonesia News Foto News

FOTO Internasional

Reuters, CNBC Indonesia

16 May 2025 08:40

Para anggota Plebe berlomba untuk memulai tugas mereka membentuk piramida manusia untuk memanjat Monumen Herndon, sebuah obelisk granit setinggi 21 kaki, yang dilapisi dengan lapisan tebal lemak nabati, dalam ritual tahunan yang menandai selesainya kelas tahun pertama di Akademi Angkatan Laut AS di Annapolis, Maryland, AS, 14 Mei 2025. (REUTERS/Kevin Lamarque)

Para anggota Plebe berlari saat memulai tradisi Pendakian Herndon yang digelar di Annapolis, Maryland, AS, pada Rabu (14/5/2025). Mahasiswa baru Akademi Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) kembali menuntaskan tradisi Pendakian Herndon yang digelar tahunan dengan penuh tantangan. (REUTERS/Kevin Lamarque)

Para anggota Plebe berlomba untuk memulai tugas mereka membentuk piramida manusia untuk memanjat Monumen Herndon, sebuah obelisk granit setinggi 21 kaki, yang dilapisi dengan lapisan tebal lemak nabati, dalam ritual tahunan yang menandai selesainya kelas tahun pertama di Akademi Angkatan Laut AS di Annapolis, Maryland, AS, 14 Mei 2025. (REUTERS/Kevin Lamarque)

Dalam ritual ini, ratusan taruna baru bekerja sama memanjat Monumen Herndon setinggi 21 kaki (6,4 meter) yang sengaja dilapisi mentega sayur agar licin dan sulit didaki. (REUTERS/Kevin Lamarque)

Para anggota Plebe berlomba untuk memulai tugas mereka membentuk piramida manusia untuk memanjat Monumen Herndon, sebuah obelisk granit setinggi 21 kaki, yang dilapisi dengan lapisan tebal lemak nabati, dalam ritual tahunan yang menandai selesainya kelas tahun pertama di Akademi Angkatan Laut AS di Annapolis, Maryland, AS, 14 Mei 2025. (REUTERS/Kevin Lamarque)

Momen puncak dicapai saat Augustus Russo dari Summit, New Jersey, berhasil menempatkan topi kombinasi milik mahasiswa tingkat atas di puncak monumen, menggantikan topi putih "Dixie cup" khas mahasiswa baru. (REUTERS/Kevin Lamarque)

Para anggota Plebe berlomba untuk memulai tugas mereka membentuk piramida manusia untuk memanjat Monumen Herndon, sebuah obelisk granit setinggi 21 kaki, yang dilapisi dengan lapisan tebal lemak nabati, dalam ritual tahunan yang menandai selesainya kelas tahun pertama di Akademi Angkatan Laut AS di Annapolis, Maryland, AS, 14 Mei 2025. (REUTERS/Kevin Lamarque)

Aksi ini menandai transisi simbolis seluruh peserta dari status plebes atau taruna tahun pertama menjadi taruna kelas empat. Tradisi ini telah menjadi bagian dari budaya Akademi sejak 1950 dan dirancang untuk menguji semangat kerja sama serta ketangguhan fisik dan mental para taruna baru. (REUTERS/Kevin Lamarque)

Para anggota Plebe berlomba untuk memulai tugas mereka membentuk piramida manusia untuk memanjat Monumen Herndon, sebuah obelisk granit setinggi 21 kaki, yang dilapisi dengan lapisan tebal lemak nabati, dalam ritual tahunan yang menandai selesainya kelas tahun pertama di Akademi Angkatan Laut AS di Annapolis, Maryland, AS, 14 Mei 2025. (REUTERS/Kevin Lamarque)

Kelas lulusan 2028 menyelesaikan tantangan ini dalam waktu 2 jam dan 27 menit, menurut sejumlah laporan media. Kantor informasi publik Akademi mencatat bahwa sejak pencatatan waktu dimulai pada 1962, waktu tercepat untuk menyelesaikan pendakian adalah 12 menit, meski saat itu monumen tidak dilumuri lumpur, mentega sementara waktu terlama tercatat selama empat jam lima menit. (REUTERS/Kevin Lamarque)

Para anggota Plebe berlomba untuk memulai tugas mereka membentuk piramida manusia untuk memanjat Monumen Herndon, sebuah obelisk granit setinggi 21 kaki, yang dilapisi dengan lapisan tebal lemak nabati, dalam ritual tahunan yang menandai selesainya kelas tahun pertama di Akademi Angkatan Laut AS di Annapolis, Maryland, AS, 14 Mei 2025. (REUTERS/Kevin Lamarque)

Meski penuh lumpur, mentega, dan usaha keras, Pendakian Herndon tetap menjadi simbol kebersamaan dan tonggak awal perjalanan para taruna dalam menempuh pendidikan militer di Akademi Angkatan Laut AS. (REUTERS/Kevin Lamarque)


Read Entire Article
Photo View |