Terungkap! Ternyata RI Sudah Punya 'Nuklir' di 3 Wilayah Ini

5 hours ago 5

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyampaikan bahwa Indonesia sudah mempunyai pengalaman dalam pengelolaan tenaga nuklir. Hal tersebut dapat terlihat dari adanya tiga reaktor nuklir yang ada di tiga kota di Indonesia.

Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Dadan Kusdiana menjelaskan bahwa ketiga kota tersebut diantaranya yakni Yogyakarta, Bandung, dan Serpong. Meski demikian, reaktor nuklir yang dimiliki tersebut belum menghasilkan listrik.

Dadan memerinci kapasitas reaktor nuklir yang ada di Serpong sendiri yakni berkisar 30 megawatt (MW), kemudian untuk yang di Bandung sekitar 2 MW. Sedangkan untuk kapasitas yang ada di Yogyakarta ia tidak membeberkan lebih lanjut.

"Jadi kalau ditanya di Indonesia ada enggak nuklir? Ada. Ada di Jogja, ada di Bandung, ada di Serpong. Memang ini belum menghasilkan listrik, tapi dari sisi bahwa nuklir itu menghasilkan tenaganya ini sudah terjadi," kata Dadan dalam RDP bersama Komisi XII DPR RI, Rabu (30/4/2025).

Adapun, dari sisi SDM, Dadan membeberkan bahwa BRIN telah memiliki 965 tenaga ahli nuklir, sedangkan BAPETEN memiliki 254 tenaga ahli nuklir. Selain itu, beberapa perguruan tinggi juga telah membuka program studi khusus terkait nuklir seperti di UGM, ITB, dan politeknik nuklir lainnya.

Tak hanya itu, pemerintah juga terus mengirimkan pegawai untuk studi lanjut S2 dan S3 di negara-negara seperti Amerika Serikat, Prancis, Jepang, Rusia, China, dan Korea Selatan. Bahkan program pelatihan sumber daya manusia kerja sama dengan IAEA pun juga masih terus berlangsung.

"Kemudian juga peluang kerja sama pelatihan, dan juga banyak didatangi oleh pihak-pihak yang menunjukkan interest, support, termasuk support bagaimana untuk mempercepat penyediaan tenaga kerja yang terlatihnya. Baik itu dari Amerika, Perancis, Korea, Jepang. Kami beberapa kali menerima dari Korea, dari Cina dalam waktu ini," kata dia.


(pgr/pgr)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Iran & AS Sepakat Lanjutkan Negosiasi Soal Nuklir

Next Article Bahlil Pastikan RI Punya 'Nuklir' Pada Tahun 2032, Segini Kapasitasnya

Read Entire Article
Photo View |