Sri Mulyani Akan Paparkan Kerangka APBN 2026 Besok

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati akan memaparkan Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) APBN 2026 di Rapat Paripurna DPR, besok, Selasa (20/5/2025).

Setelah dipaparkan secara gamblang di sidang paripurna, KEM PPKF 2026 yang menjadi bagian awal proses penyusunan Nota Keuangan dan RAPBN 2026, akan dibahas secara spesifik di Banggar dan Komisi XI DPR.

"Jadi di Paripurna dulu, setelah Paripurna, ke Banggar," kata Ketua Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun di Gedung DPR, Jakarta, Senin (19/5/2025).

Kemudian, pembahasannya kan ada makro ekonominya, asumsi makro, itu nanti setelahnya ada di Komisi XI," tegas Misbakhun.

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu sebelumnya telah menegaskan KEM PPKF 2026 akan mulai dibahas di DPR pada 20 Mei 2025.

Ia memastikan, arah KEM PPKF 2026 akan didesain untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan menurunkan tingkat inefisiensi ekonomi yang tergambar dalam indikator Incremental Capital Output Ratio atau ICOR.

Selain itu, seluruh arah kebijakan fiskal tahun depan juga Febrio pastikan masih ditujukan untuk mendukung program-program prioritas Presiden Prabowo Subianto, mulai dari program Makan Bergizi Gratis (MBG), hingga koperasi merah putih,

"Tentu arahannya terjadinya kebijakan struktural yang perkuat potensi pertumbuhan ekonomi dan menurunkan ICOR itu menjadi highlight utama dalam KEM PPKF," paparnya.

(arj/haa)

Next Article Video : Sri Mulyani Cs Godok Tax Amnesty Jilid 3