Penyaluran BLT Ada yang Terhambat, Ini Janji Purbaya

3 hours ago 4

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa buka suara terkait beberapa keluhan bantuan langsung tunai sementara (BLTS) atau BLT Kesejahteraan Rakyat yang masih terhambat.

Seperti yang diketahui, BLTS yang diberikan kepada 35.046.783 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) ini mulai disalurkan melalui bank Himbara dan PT Pos Indonesia mulai 20 Oktober 2025 kemarin.

Kendati demikian, beberapa penerima memanfaat masih belum menerima bantuan tersebut.

"Sedang diperiksa masalahnya. Katanya masih perlu persiapan logistiknya. Pada dasarnya yang biasa disalurkan lewat Yang biasa untuk desil 1 dan 2 akan disalurkan dengan cepat seperti biasa," ujar Purbaya kepada wartawan di Kantor Kementerian Keuangan, Selasa (21/10/2025).

"Mungkin besok sudah mengalir," imbuhnya.

Purbaya menegaskan pihaknya akan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan PT Pos Indonesia untuk mempercepat penyaluran.

"Saya perintahkan ke bidang saya untuk diskusi dengan PT Pos Indonesia untuk mempercepat penyalurannya. Saya pikir sih minggu ini sudah keluar juga," ujarnya.

Seperti yang diketahui, bantuan tersebut diberikan senilai Rp900 ribu, dengan rincian Rp300 ribu per bulan yang diberikan satu kali di bulan Oktober. Adapun anggaran yang dikucurkan mencapai Rp 34 triliun. Purbaya menegaskan dana yang disalurkan berasla dari post anggaran tambahan.

"Kan seperti yang bilang lihat tadi, ada beberapa anggaran yang nggak terserap sehingga saya bisa alihkan. Nah, dari situ kan saya alihkan beberapa 34T dari sana kan. Tadinya kan cuma dua bulan. Terus kita tambah lagi jadi tiga bulan dan desil ditambah jadi desil 3-4 ikut," ujarnya.


(wur)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Ini Alasan Konkret BLT Harus Tetap Disaluarkan Pemerintah Buat Rakyat

Read Entire Article
Photo View |