Hujan Deras Picu Banjir Dahsyat, Kota "Tenggelam"-Makan Korban Jiwa

12 hours ago 3

Jakarta, CNBC Indonesia - Hujan deras dengan intensitas tertinggi sepanjang sejarah telah memicu banjir besar di Vietnam bagian tengah, menewaskan sedikitnya sembilan orang dan menyebabkan lima lainnya hilang.

Menurut laporan pemerintah, Rabu (29/10/2025), enam dari korban tewas berasal dari Da Nang dan Hoi An, dua kawasan wisata populer di negara itu.

Menurut Badan Penanggulangan Bencana Nasional Vietnam, lebih dari 103.000 rumah terendam banjir, terutama di kawasan wisata utama Hue dan Hoi An. Lembaga itu menyebut curah hujan ekstrem telah melampaui rekor tertinggi yang pernah tercatat dalam satu hari penuh di wilayah tersebut.

Hujan deras terus mengguyur ibu kota kekaisaran Hue yang terdaftar sebagai situs warisan dunia UNESCO dan kota tua Hoi An. Dalam periode 24 jam yang berakhir Senin malam, curah hujan tercatat melebihi 1.000 milimeter, angka tertinggi dalam sejarah pengukuran di kawasan itu.

Foto-foto yang beredar di media pemerintah menunjukkan banyak bagian Hoi An masih terendam air banjir, dengan sejumlah rumah tertutup air hingga ke atap. Sementara itu, di Hue, 32 dari 40 komune dilaporkan tergenang air dengan kedalaman antara 1 hingga 2 meter.

Di Da Nang, pemerintah mengatakan air di sebagian besar waduk telah mencapai batas maksimum, sementara ketinggian air sungai terus meningkat.

"Banjir luas masih terjadi di daerah rendah di sepanjang sungai dan kawasan perkotaan, dengan risiko tinggi banjir bandang serta tanah longsor di daerah pegunungan Da Nang," kata pernyataan resmi pemerintah, dilansir Reuters.

Sementara itu, tanah longsor telah terjadi di beberapa wilayah, memutuskan akses transportasi dan merusak jaringan listrik, kata badan bencana nasional. Akibat kondisi tersebut, perusahaan kereta api milik negara hingga kini belum dapat melanjutkan layanan antara ibu kota Hanoi dan pusat bisnis Ho Chi Minh City setelah sebelumnya dihentikan pada Selasa.

Vietnam dikenal sebagai salah satu negara di Asia Tenggara yang paling rentan terhadap bencana hidrometeorologi seperti badai dan banjir. Setiap tahun, terutama antara Juni hingga Oktober, wilayah pesisir dan dataran rendah negara itu kerap dilanda badai tropis mematikan yang menyebabkan korban jiwa dan kerusakan properti secara luas.

Badan Meteorologi Vietnam memperkirakan hujan deras masih akan mengguyur wilayah tengah negara itu selama dua hari ke depan, dengan curah hujan di beberapa lokasi diperkirakan tetap di atas 400 milimeter mulai Rabu pagi hingga Kamis malam.


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Banjir Dahsyat Hantam 2 Negara Sekaligus, Korban Berjatuhan

Read Entire Article
Photo View |