Waktu Terbaik untuk Mengonsumsi Kolagen Menurut Ahli

12 hours ago 2
Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Dalam beberapa tahun terakhir, suplemen kolagen semakin populer sebagai bagian dari rutinitas perawatan kulit dan kesehatan tubuh secara menyeluruh. Banyak orang mengonsumsinya demi kulit yang lebih kenyal, rambut yang lebih kuat, hingga sendi yang lebih sehat.

Namun, meski manfaat kolagen telah didukung oleh berbagai studi, satu pertanyaan penting masih sering muncul: kapan sebenarnya waktu terbaik untuk mengonsumsi kolagen agar hasilnya optimal? Para ahli pun angkat bicara.

Dengan memahami cara kerja kolagen di dalam tubuh, mereka memberikan panduan waktu konsumsi yang dapat memaksimalkan penyerapannya dan hasil yang lebih terlihat.

Cara Kerja Suplemen Kolagen

Dalam wawancaranya dengan Vogue, Dr. Deepthi Atmakuri, seorang dokter spesialis kulit dan pendiri Clinica Derm, menjelaskan bahwa berbagai studi klinis acak dan terkontrol menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada kesehatan kulit setelah mengonsumsi suplemen kolagen. Bahkan, beberapa hasil bisa terlihat dalam waktu kurang dari delapan minggu.

Setelah dikonsumsi, suplemen kolagen akan dipecah menjadi asam amino di dalam sistem pencernaan. Asam amino ini kemudian diserap ke dalam aliran darah dan membantu merangsang produksi kolagen baru dalam tubuh. Dr. Atmakuri menambahkan bahwa manfaat seperti kulit tampak lebih kenyal dan cerah bisa mulai terlihat dalam waktu sekitar 15 hari, meski perubahan signifikan umumnya terlihat dalam 2-3 bulan.

Kapan Waktu Terbaik Mengonsumsi Kolagen?

Menurut Dr. Archana Batra, ahli gizi dan edukator diabetes bersertifikat, kunci utama dalam mengonsumsi suplemen kolagen adalah konsistensi. Artinya, Anda tidak perlu terlalu kaku soal jadwal, tapi penting untuk meminumnya secara teratur setiap hari agar hasilnya optimal.

Berikut beberapa waktu yang disarankan:

  • Saat perut kosong di pagi hari
    Kolagen lebih mudah diserap dalam kondisi lambung yang asam. Oleh karena itu, minumlah kolagen sebelum sarapan atau sesaat setelah puasa (bagi yang menjalankan intermittent fasting).

  • Sebelum tidur
    Malam hari adalah waktu tubuh memperbaiki dan meregenerasi sel. Mengonsumsi kolagen sebelum tidur bisa membantu proses ini dan memberi hasil lebih maksimal.

  • Setelah olahraga
    Kolagen juga membantu pemulihan otot dan kesehatan sendi. Mengonsumsinya setelah olahraga dapat mengurangi nyeri otot dan mempercepat pemulihan.

Bagi yang memiliki lambung sensitif, disarankan mengonsumsi kolagen bersama makanan. Ini tidak akan mengurangi manfaatnya, karena enzim pencernaan justru bekerja paling aktif saat mencerna makanan, sehingga penyerapan kolagen tetap optimal.

Kombinasikan juga dengan vitamin C misalnya dari buah jeruk, karena vitamin ini penting dalam proses sintesis kolagen. Sebaliknya, hindari mengonsumsi suplemen zat besi bersamaan, karena bisa mengganggu penyerapan kolagen.

Cara Memilih Suplemen Kolagen yang Tepat

Selalu periksa label produk dan cari suplemen yang mengandung hydrolyzed collagen atau collagen peptides. Jenis ini lebih mudah diserap tubuh dan bisa dicampurkan ke dalam minuman panas maupun dingin.

Dr. Atmakuri menjelaskan bahwa memilih jenis kolagen tergantung preferensi pribadi. Jenis yang umum di pasaran adalah kolagen dari laut (marine collagen) dan kolagen dari sapi (bovine collagen). Ia juga mencatat bahwa kolagen nabati masih memiliki dukungan studi yang terbatas.

Kolagen dari laut cenderung memiliki aroma yang kurang sedap, tapi biasanya sudah ditambahkan perisa seperti lemon atau berry oleh produsen agar lebih nyaman dikonsumsi.


(dag/dag)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article 10 Makanan Mengandung Kolagen Alami, Bisa Bikin Awet Muda

Read Entire Article
Photo View |